SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1431H

“Bahwasanya Nabi shollallohu’alaihi wa sallam telah bersabda: ‘Puasa itu adalah hari di mana kalian berpuasa, dan (’iedul) fitri adalah hari di mana kamu sekalian berbuka…’” (HR. Tirmidzi dan Abu dawud, shohih)

“selamat” kata yang berkonotasi baik, menyatakan suatu hasil yang menggembirakan dan pantas untuk dirayakan. tapi saya sadar, itu mungkin tak berlaku bagi saya, karena apa yang saya lakukan untuk bisa mendapat kata “selamat” tak sebanding dengan ekspektasi kata selamat itu sendiri. Ramadhan telah berlalu berganti Syawal, hingga berakhirnya Ramadhan, tak ada amal yang bisa aku banggakan sebagai bekal menghadap Rabb ku. tidak sama sekali,, Air mata pun takkan mampu mengembalikan Ramadhan, hanya sesal menghujam dalam sudur saya.

saya telah menyia-nyiakan sebuah masa dimana saya bisa meraup berbagai pahala dengan mudah. padahal tiap saat ibu saya selalu berpesan, “anggap ini Ramadhan terakhir yang bisa mif temui, lakukan amalan terbaik yang bisa mif lakukan,,”. beliau menganalogikan Ramadhan sebagai sebuah roti dan kita adalah semutnya, saat semut ditarus di atas roti makan apapun dapat ia lakukan, mau ke kanan, ke kiri, atas atau bawah semua dapat dimakan oleh sang semut. sekarang tergantung semutnya, mau memanfaatkan situasi tersebut atau tidak. dia membiarkannya berlalu begitu saja atau memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

sekarang yang bisa saya lakukan hanya berdo’a supaya dapat dipertemukan dengan ramadhan mendatang. dalam diri hanya bisa berucap “semoga”.

rasanya saya kurang pas mengungkapkan lafadz seperti ini, “ja’alanallahu wa iyyakum minal aidin wal faizin, artinya semoga Allah menjadikan kami dan anda sebagai orang-orang yang kembali dan beruntung (menang)” karena saya tidak merasakan nikmat ibadah di bulan Ramadhan. hiks,,

Ramadhan kan kembali berlalu, meninggalkan kisah syahdu
Betapa masa kan tersia jika hati masih terbalut noda..
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H ..